Kamis, 26 Februari 2009

Empat Dara - 1










Mungkin para pembaca atau pengunjung blog saya akan bertanya-tanya , mengapa saya memberi nama blog dengan kata "Empat Dara". Memang empat dara adalah dua kata yang mempunyai arti khusus buatku , karena Tuhan telah memberikan empat dara yang cantik-cantik sebagai hasil buat cinta kami dan Tuhan mempercayakan kepada kami empat dara untuk kami asuh dan kami rawat dengan penuh cinta kasih.



Saya teringat betapa bahagianya ketika enam bulan usia perkawinan, saya dinyatakan hamil oleh dokter. Detik demi detik, hari lepas hari, bulan berganti bulan saya lalui dengan penuh suka cita sehingga genap 9 bulan 10 hari saya mengandung lahirlan anak perempuan kami yang pertama pada tanggal 6 Mei 1989 , kami beri nama "Christiani Santhy Nugrahani" dialah dara pertamaku.



Dia sekarang sudah tumbuh menjadi seorang dara yang cantik, tekun , patuh pada orang tua dan sangat aktiv di organisasi ,baik organisasi keagamaan maupun organisasi di kampusnya. Bulan Mei nanti usianya genap 20 tahun.Saat ini dia sedang menuntut ilmu di IT Telkom Bandung semester 4. Sulungku ini sangat mencintai adik-adiknya , apabila liburan kuliah tiba dan dia pulang kerumah pastikan banyak oleh-2 yang dia bawa, ada roti , baju dan masih banyak lagi. Kalau dirumah dia tahu kerepotan orang tua dan dia selalu membantu ibunya mengurus adik-2 dan menyelesaikan pekerjaan rumah, maklum saat ini kami tidak ada pembantu rumah tangga sehingga semua pekerjaan rumah harus dikerjakan secara gotong royong.



Saya sangat bangga padanya, apalagi sekitar bulan Januari 09 lalu saya harus pergi ke Semarang untuk mengikuti pelatihan producknowlegde kurang lebih 1 minggu lamanya, dara pertamaku ini ternyata sudah bisa diberi tanggung jawab untuk mengurus ke tiga adiknya , dari mulai menyiapkan keperluan sekolah adik-2 sekaligus mengurus keperluan sehari-hari. Duh... Tuhan terima kasih atas karunia dan pemberianMu atas anak-2 yang sehat dan cantik-2 ini.


Pembaca demikainlah sekelumit tentang dara pertamaku.


Tunggu ya... kisah dara-daraku yang lainnya


Thanks